Larangan Shalat Menghadap Kuburan

Diriwayatkan dari Abu Martsad al-Ghanawi r.a, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, ‘Janganlah kalian shalat menghadap kubur dan jangan pula duduk di atasnya

Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Abbas r.a. bahwasanya Rasulullah saw. bersabda, “Janganlah kalian shalat menghadap kubur dan jangan pula shalat di atasnya,”(Shahih, HR ath-Thabrani dalam al-Kabiir [12051]).

Diriwayatkan dari Anas bin Malik r.a, “Bahwa Rasulullah saw. melarang shalat dengan menghadap kuburan,” (Shahih, HR Ibnu Hibban [2323] dan al-Bazzar [(441-443]).

Kandungan Bab:

  1. Hadits-hadits di atas menunjukkan haramnya shalat menghadap kubur berdasarkan larangan yang sangat jelas tersebut.

    Al-Munawi berkata dalam kitab Faidhul Qadiir [Vl/390], “Yakni shalat dengan menghadap kepadanya, karena merupakan pengagungan berlebihan terhadap kubur dan dapat dikategorikan sebagai sesuatu yang disembah. Dalam hadits tersebut bergabung antara larangan memberi hak pengagungan kepada kubur dan larangan pengagungan berlebihan terhadap kubur.”

    la juga berkata (VI/407), “Perbuatan seperti itu makruh. Jika ia bermaksud mencari berkah dengan mengerjakan shalat di tempat itu, maka ia telah melakukan bid’ah dalam agama yang tidak Allah izinkan. Makruh yang dimaksud di sini adalah makruh tanzih.” An-Nawawi berkata, “Demikianlah yang dikatakan oleh rekan-rekan kami. Jika mereka menghukuminya haram berdasarkan zhahir hadits, niscaya tidaklah terlalu jauh dari kebenaran. Dari hadits ini dapat dipetik hukum larangan shalat di pekuburan dan hukumnya adalah haram.” 

  2. Pengharaman tersebut berlaku apabila tujuan menghadap kubur bukan untuk mengagungkannya, oleh sebab itu shalatnya dianggap sah, namun pelakunya berhak mendapat dosa.

    Dalilnya adalah sebuah riwayat dari jalur Tsabit al-Bunaani, dari Anas r.a, ia berkata, “Suatu ketika aku shalat di dekat kubur, lalu ‘Umar bin al-Khaththab r.a. melihatku, ia berseru, ‘Awas ada kubur, awas ada kubur!’ Aku mengangkat pandanganku ke langit, aku mengira ia berkata, ‘Awas ada bulan!’ ‘Umar berkata, ‘Aku bilang, awas ada kubur! Janganlah shalat menghadapnya