ERAMUSLIM.COM – Seorang bocah perempuan Palestina berusia empat tahun harus lumpuh seumur hidup setelah peluru tentara Israel menghantam lehernya pada hari Rabu lalu.
Profesor Samy Hussein, seorang ahli bedah saraf di rumah sakit Maqased di Yerusalem, mengatakan bahwa tim medis telah melakukan operasi terhadap bocah Aseel Ara’ra, 4 tahun, dan dia saat ini dalam perawatan intensif.
Dia mengatakan bahwa peluru tentara Israel menembus lehernya dari kiri dan keluar dari bahu kanannya langsung menimbulkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki pada sumsum tulang belakang tubuhnya.
Hussein mengatakan bahwa peluru kemungkinan besar berasal dari senapan mesin dan bukan pistol, menambahkan bahwa kemungkinan untuk meningkatkan kondisi bocah keil tersebut sangat tipis.
Aseel Ara’ra dihantam peluru pada Rabu lalu yang ditembakkan dari sebuah kamp pelatihan bagi tentara Israel yang dibangun di atas lahan desa dekat pemukimannya. (Arbi)