Tolak Ajaran Syi’ah, Rakyat Mesir Bakar Bendera Iran

Kairo (an-najah.net) – Ratusan rakyat Mesir, Kamis (9/5/2013), berunjuk rasa menolak masuknya ajaran Syi’ah ke negara Mesir. Aksi ini sebagai reaksi ditandatanganinya kesepakatan kerjasama pariwisata dan penerbangan antara Kairo dan Teheran, Iran, yang dapat dimanfaatkan Iran untuk menyebarkan ajaran Syi’ah di Mesir.

Denagan meneriakkan slogan-slogan permusuhan dengan Iran, para pengunjuk rasa berkumpul di depan kantor urusan kepentingan Iran di ibukota Kairo. Mereka menuntut pengusiran duta besar Iran di Kairo, Motaba Amani.

Mereka mengungkapkan permusuhan mereka terhadap Iran dengan menginjak-injak bendara Iran kemudian membakarnya, sebagaimana dilansir kantor berita Anatolia.

Sementara itu, pihak kepolisian berjaga-jaga di sekitar gedung urusan kepentingan Iran untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Sebelumnya, ummat Islam Mesir telah meperingatkan pemerintah supaya membatalkan kerjasama tersebut. Karena, rakyat Mesir tidak ingin ajaran Syi’ah mengobok-obok pemahan rakyat sunni. Berbagai usaha dilakukan, di antaranya dengan menyebarkan selebaran-selebaran gratis kepada masyarakat Mesir yang berisikan kesesatan-kesesatan ajaran Syi’ah, untuk membentengi Ahlu Sunnah dari bahaya ajaran Syi’ah.

Di sisi lain, sejak ditandatanganinya kesepakatan tersebut, para pengikut Syi’ah di Mesir mulai berani dengan terang-terangan menampakkan jati dirinya. Saat ini mereka sedang membuat gedung Husainiyah, yang nantinya digunakan untuk melancarkan penyebaran ajaran Syi’ah di Mesir, dengan bantuan dana dari Iran.