Kunjungan Obama ke Ibukota Afghanistan, Kabul, diperumpakan oleh para mujahidin Taliban seperti pencuri. Pasalnya, kunjungan Obama ke Kabul berlangsung pada malam hari dan ia pun buru-buru untuk meninggalkan Kabul. "Obama tidak berani berkunjung ke Afghanistan pada siang hari, ia datang dan kembali dengan bersembunyi di kegelapan malam. Ia persis seperti pencuri," ujar Taliban.
Dalam kunjungannya itu, Obama bertemu dengan Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, dan para tentara Amerika di Afghanistan. Pertemuan antara Obama dan Hamid Karzai tidak berlangsung lama, hanya sekitar 25 menit. Adapun pertemuannya dengan para tentara Amerika, juga hanya berlangsung sekitar 6 jam. Setelah itu, ia pun segera meninggalkan Kabul.
Menurut para mujahidin Taliban, Obama tidak berani melakukan kunjungannya ke Afghanistan pada siang hari karena ia takut terhadap ancaman yang dilakukan oleh para mujahidin.
"Presiden Amerika sangat takut berkunjung pada siang hari, ia takut terhadap ancaman para mujahidin," ujar Taliban di salah satu situs milik anggota mujahidin Taliban.
"Kedatangannya yang mendadak ke Afghanistan, mengindikasikan bahwa strategi militer Obama dan penambahan 30 ribu pasukannya telah gagal mempengaruhi kami," tambahnya.
Sejak Desember lalu, Obama telah memulai pengiriman 30 ribu pasukannya ke Afghanistan. Pengiriman itu untuk membantu pasukan yang ada agar dapat menaklukkan mujahidin Taliban. Namun hingga kini, bukan hasil yang didapat tapi justru kerugian besar yang didapat. (Ism/Fani)