Skandal pelecehan seksual kini kembali terjadi. Kali ini terjadi di gereja Katholik yang sekaligus dijadikan sebagai sekolahan, College of San Plzen, Jerman. Aksi skandal itu terungkap setelah sang pendeta mengakui kesalahannya. Dalam pengakuannya, pendeta menyesali atas tindakan yang telah ia lakukan. Ia pun secara terbuka meminta maaf kepada para korban. Menurut majalah Der Spiegel, setidaknya 22 anak yang telah menjadi korban nafsu pendeta gereja itu. skandal itu terjadi antara tahun 1975 dan 1982.Mengetahui skandal itu, Direktur College of San Plzen, Rev Johannes, merasa sedih, marah, dan berjanji akan mengungkapnya hingga tuntas. Selain itu, Rev Johannes pun telah memecat pelaku skandal pelecehan seksual itu. (iol/Fani)