Islampos.com – GUNA merespon kian maraknya kesesatan ajaran Syiah, Majelis Ulama Indonesia (MUI) berencana mengeluarkan buku terkait ajaran Syiah.
“MUI akan mengeluarkan buku yang menjelaskan penyimpangan ajaran Syiah,” kata Ketua MUI Bidang Hukum Prof Baharun dalam kajian kesesatan Syiah di Masjid Griya Tugu Asri, Depok, Jawa Barat, Ahad (6/10).
Prof Baharun mengatakan posisi MUI Pusat secara tegas merekomendasikan fatwa sesat Syiah yang dikelurkan MUI Jatim. “Bahwa Syiah Sampang adalah Syiah yang sesat menyesatkan,” tandas ulama yang menulis disertasi tentang Syiah di Jatim ini.
Menurut pakar Syiah ini, MUI sudah mengeluarkan fatwa tahun 1984 agar umat Islam Indonesia mewaspadai bahaya Syiah. Dalam fatwa tersebut, MUI menyebut perbedaan antara Syiah dan Ahlussunah sudah memasuki wilayah ushuliyyah (pokok-pokok agama)
“Seharusnya fatwa MUI tahun 1984 direpson secara tegas dan cepat oleh masyarakat. Karena akidah syiah dengan Ahlussunah berbeda secara tajam,” ungkap guru besar Sosiologi Agama ini.