Untuk yang pertamakalinya di Mesir, sebuah asosiasi di Mesir mengadakan kampanye mendukung poligami. Dengan poligami dianggap dapat menyelamatkan para perawan tua dan janda. Asosiasi masyarakat tersebut bekerjasama dengan kantor urusan pernikahan membagi-bagikan selebaran yang berisikan penjelasan, dorongan, serta tujuan poligami. Selebaran itu dibagi di masjid-masjid, kafe-kafe, dan beberapa daerah di Kairo dan Alexandria.
Selain membagi-bagikan selebaran, asosiasi masyarakat itu juga mempertemukan antara para suami dengan para janda, perawan tua, atau wanita yang ingin menikah.
Asosiasi masyarakat Mesir ini berusaha sebaik mungkin untuk mencari solusi bagi para wanita yang tidak bersuami, salah satu langkahnya adalah dengan mengkampanyekan poligami, sebagaimana diberitakan oleh harian Kuwait, Arra'yu, Ahad (19/4).
Membiarkan para wanita janda karena menolak rukhsah dan kehalalan yang telah Allah berikan karena alasan sosial, bukanlah alasan yang tepat untuk menolak poligami. (aby/Fani)