Alislamu.com — Musibah adakalanya terjadi karena Allah ingin menguji hamba-Nya yang beriman, tapi adakalanya juga musibah adalah peringatan yang Allah berikan kepada manusia yang lalai dan sering berbuat maksiat.
Tanggul Situ Gintung yang Jumat pagi kemarin jebol dan memakan korban puluhan warga setempat, ternyata biasa dijadikan tempat berpacaran pasangan muda-mudi dari berbagai tempat.
Mulai pukul 07.00 WIB, biasanya pasangan muda yang sedang memadu kasih ini mulai memadati tanggul buatan Belanda ini. Semakin malam akan semakin ramai. Mereka duduk bersama pasangan mereka sambil menatap danau yang indah diterpa sinar rembulan.
Fauzi (23), warga yang biasa melintas di atas tanggul itu mebenarkan informasi tersebut. Menurutnya setiap kali pulang kuliah dan hendak menuju rumahnya yang berada di sisi timur danau, dia selalu menemukan pasangan muda yang tengah berpacaran.
“Bahkan mereka berjajar di sepanjang tanggul,” tutur Fauzi kepada okezone, Sabtu (28/3/2009). Dia menambahkan, orang-orang yang berpacaran itu juga biasa memarkirkan kendaraan roda dua mereka di tepi tanggul yang sekalian dijadikan alas duduk mereka berdua.
Menurutnya, tanggul yang lebar jalannya tidak lebih dari dua meter ini nampaknya sengaja dipilih oleh pasangan-pasangan itu. Selain tak dipungut biaya alias gratis, keindahan danau bisa membuat aktivitas berpacaran mereka lebih romantis.
Sekedar di ketahui, di areal Situ Gintung yang luasnya mencapai lima hektar ini terdapat pula tempat rekreasi resmi yang dikelola berupa restoran, outbond dan wisata air. Untuk mendapatkan fasilitas itu warga harus merogoh koceknya meski relatif murah. Karena itu, tanggul Situ Gintung ini bisa menjadi tempat wisata alternatif. Tak ada rotan akar pun jadi. (okz/fani)