Duta Besar Israel di Singapura Diam-Diam Melawat ke Jakarta

Zionisyahudi

Kabar mengejutkan muncul setelah seorang pejabat tinggi Israel bisa masuk ke Indonesia. Pasalnya, Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik. Pejabat itu adalah Duta Besar Israel untuk Singapura, Amira Arnon.

Seorang diplomat asing di Jakarta mengungkapkan, Amira Arnon berkunjung ke Jakarta selama sepekan pada 20-27 Maret 2011 lalu. “Ia datang menawarkan teknologi pertanian terbaru,” kata sang diplomat yang menolak disebutkan identitasnya di kantornya, Kamis, 7 Juli 2011.

Ia menambahkan, Duta Besar Israel tersebut datang bersama rombongan pengusaha Israel. Diplomat itu mengaku Amira juga mengunjunginya di kantornya pada 22 Maret 2011 pagi. “Ia sebenarnya wanita yang menyenangkan, tapi saya tidak suka karena dia Duta Besar Israel,” kata sang diplomat.

Oleh karena itu, ia sempat tidak menanggapi surat elektronik yang berkali-kali dikirim Amira untuk meminta waktu bertemu saat Amira ke Jakarta. Diplomat yang beristrikan perempuan Palestina ini mengaku sangat heran bagaimana dia bisa masuk ke Indonesia. “Saya bertanya kepada Amira, soal bagaimana dia masuk, tapi dia tidak pernah mau menjawab. Pihak Kementerian Luar Negeri mengaku tidak tahu soal ini,” kata sang diplomat dengan nada keheranan.

Kedutaan Besar Israel di Singapura membenarkan soal lawatan Amira selama sepekan di Jakarta. “Ia datang atas kapasitas pribadi untuk menemani rombongan pengusaha Israel,” kata Wakil Duta Besar Israel untuk Singapura, Nihal Sharee, ia mengaku tidak tahu perincian soal perjalanan itu.

Amira yang dihubungi lewat telepon selulernya tidak pernah menjawab. Pesan pendek yang dikirim pun belum dibalas. Hingga saat ini, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menolak berkomentar soal kunjungan Amira itu. (Fani/tmp)