Menteri Agama Suryadharma Ali berharap tidak ada perbedaan di antara masyarakat Indonesia, dalam penetapan jatuhnya awal puasa atau 1 Ramadan 1431 H. “Harapan kita tentu tidak ada perbedaan dalam penetapan hari pertama pada bulan puasa ini,” tutur Suryadharma di Istana Bogor, Jawa Barat, Jumat (6/8/2010).
Dia menambahkan, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, hasil sidang isbat akan diumumkan seusai laporan dari berbagai tim yang melakukan rukyatul hilal atau penentuan posisi bulan sebagai penentuan jatuhnya 1 Ramadan.
“Yang biasa pada tahun-tahun sebelumnya melakukan hisab maupun rukyat akan memberikan keterangan hasil kerja mereka pada sidang isbat yang akan datang,” tutur Suryadharma.
Menurutnya, jika hasil kerja para tim yang melakukan rukyat selesai pada 10 Agustus, maka penentuan 1 Ramadan bisa dilaksanakan pada malam harinya.
“Kalau tanggal 10 selesai, ya tanggal 10 diumumkan,” imbuhnya. (okz/Fani)